Cara Merawat Kelinci Hias Dengan Benar - Saat ini hewan peliharaan semakin banyak jenisnya. Jika dulu, anjing dan kucing merupakan hewan yang paling banyak dipelihara, sekarang banyak hewan lain yang menjadi peliharaan bahkan dibudidayakan untuk keperluan usaha. Selain kucing dan anjing, hewan yang banyak dipelihara adalah burung, hamster, dan tentu saja si kuping panjang kelinci. Sama seperti hamster, kelinci banyak dipelihara oleh pencinta binatang karena hewan ini sangat lucu dan menggemaskan. Kelinci juga tidak memerlukan banyak ruangan dan cara memeliharanya pun tidak sulit. Asal anda tahu cara merawat kelinci dengan benar, maka perawatannya pun tidak akan sulit seperti merawat hewan-hewan lain. Untuk makanan, kelinci pun memiliki banyak sekali pilihan makanan, terutama sayuran seperti wortel, atau bayam dan sayuran hijau lainnya. Bagi anda yang tertarik dengan hewan lucu satu ini, sebelum merawat anda tentu harus tau bagaimana cara merawat kelinci dengan benar sehingga kelinci kesayangan anda sehat. Lalu bagaimana cara merawat kelinci dengan benar? Apa kelinci harus selalu diberi wortel? Nah untuk menjawab rasa penasaran anda terhadap cara pemeliharaan kelinci, berikut ini cara merawat kelinci dengan benar, seperti yang dilansir oleh carajuki.com dibawah ini.
Sumber: vemale.com
Cara Merawat Kelinci Hias Dengan Benar
Hal pertama yang anda butuhkan untuk memelihara kelinci adalah kandang. Untuk memiliki kandang yang nyaman untuk kelinci anda, ada beberapa syarat yang harus anda penuhi. Pertama, pastikan kandangnya berada dekat dengan sumber air. Kedua letakkan kandang di lingkungan yang sejuk dengan temperatur 15 - 20 derajat celcius dan angka kelembapannya dari 60% - 90%, serta jauh dari berbagai gangguan seperti ular, anjing, dan predator lainnya. Selain itu kandang juga harus mendapatkan sinar matahari yang cukup di pagi hari, oleh karena itu sangat dianjurkan agar kandang menghadap ke timur, dengan tujuan kelinci mendapatkan sinar matahari yang cukup di pagi hari.
Panas matahari sangat penting untuk membuat kamar tetap kering, sehingga bisa membunuh kuman penyakit yang ada dalam kandang tersebut. Kandang juga harus memiliki ventilasi yang cukup agar sirkulasi udara dari luar maupun dari dalam menjadi seimbang. Selain itu usahakan posisi kandang lebih tinggi dari daerah sekitarnya sehingga kandang tidak tergenang air disaat musim hujan. Karena lantai yang tergenang air bisa becek dan mendatangkan berbagai kuman dan parasit. Satu hal lagi, pastikan jarang kandang dan rumah kamu mencapai 10 meter, supaya bau kotoran dan urinenya tidak mengganggu rumah. Jika anda memelihara kelinci karena hobby (bukan peternakan), anda bisa menempatkan kandangnya dilahan kosong disekitar rumah dengan syarat, sanitasiya tetap terjaga bersih, dan kandangnya aman dan nyaman.
Panas matahari sangat penting untuk membuat kamar tetap kering, sehingga bisa membunuh kuman penyakit yang ada dalam kandang tersebut. Kandang juga harus memiliki ventilasi yang cukup agar sirkulasi udara dari luar maupun dari dalam menjadi seimbang. Selain itu usahakan posisi kandang lebih tinggi dari daerah sekitarnya sehingga kandang tidak tergenang air disaat musim hujan. Karena lantai yang tergenang air bisa becek dan mendatangkan berbagai kuman dan parasit. Satu hal lagi, pastikan jarang kandang dan rumah kamu mencapai 10 meter, supaya bau kotoran dan urinenya tidak mengganggu rumah. Jika anda memelihara kelinci karena hobby (bukan peternakan), anda bisa menempatkan kandangnya dilahan kosong disekitar rumah dengan syarat, sanitasiya tetap terjaga bersih, dan kandangnya aman dan nyaman.
2. Berikan Kasih Sayang
Sumber: uraniwarabbit.blogspot
Ternyata bukan hanya manusia saja yang membutuhkan kasih sayang, tetapi kelinci juga membutuhkannya. Untuk itu, anda bisa sesekali memeluk dan menggendongnya ketika anda sedang libur. Dengan begitu kelinci akan merasa senang dan nyaman bersama anda. Meski begitu, anda pun harus tahu cara menggendong kelinci yang baik.
Untuk mengangkat kelinci yang ukurannya besar dari dalam kandang, peganglah punggungnya atau kulit tengkuknya (kulit leher bagian belakang) menggunakan salah satu tangan anda. Kemudian satu tangan lagi digunakan untuk mengangkat pinggulnya. Jika kelinci masih kecil, peganglah bagian bahu dengan lembut dan usahakan agar kelinci tidak meronta-ronta. Jauhkan juga tubuh kamu dari cakar kaki belakangnya. Ingat jangan pernah mengangkat kelinci dengan cara memegang kedua telinganya, ini adalah cara yang salah karena kelinci akan merasa sangat kesakitan jika anda melakukan itu.
Agar kelinci anda selalu teerlihat cantik dan bersih, anda harus memandikannya. Sebenarnya kelinci tidak tahan terhadap dingin, jadi sangat disarankan untuk memandikannya menggunakan air hangat dua kali dalam sebulan. Siramkan menggunakan air hangat dengan menggunakan gayung atau selang. Sambil disiram, usap secara lembut badan kelinci sehingga air bisa meresap ke dalam kulitnya.
Gunakan shampo bayi untuk menyabuninya, pijat perlahan badannya, lalu bilas sampai bersih. Setelah itu,keringkan tubuh kelinci dengan menggunakan handuk yang lembut dan keringkan bulunya dengan menggunakan hair dryer. Jika anda tidak memiliki waktu untuk memandikannya, anda bisa membawa kelinci anda ke pet shop agar petugas disana bisa memandikannya. Satu hal lagi yang harus anda ingat adalah, bulu kelinci yang cantik dan bersih akan membuat penampilan kelinci menjadi lebih bagus. Untuk itu, sangat dianjurkan untuk menyisir bulunya sebanyak 2-3 kali dalam seminggu supaya bulunya tidak lengket dan kumal.
4 hal tersebut merupakan dasar-dasar dalam merawat kelinci yang harus anda ketahui sebelum anda memutuskan untuk memelihara sebuah kelinci. Terima kasih sudah membaca artikel Cara Merawat Kelinci Hias Dengan Benar, semoga bermanfaat!
Agar kelinci anda selalu teerlihat cantik dan bersih, anda harus memandikannya. Sebenarnya kelinci tidak tahan terhadap dingin, jadi sangat disarankan untuk memandikannya menggunakan air hangat dua kali dalam sebulan. Siramkan menggunakan air hangat dengan menggunakan gayung atau selang. Sambil disiram, usap secara lembut badan kelinci sehingga air bisa meresap ke dalam kulitnya.
Gunakan shampo bayi untuk menyabuninya, pijat perlahan badannya, lalu bilas sampai bersih. Setelah itu,keringkan tubuh kelinci dengan menggunakan handuk yang lembut dan keringkan bulunya dengan menggunakan hair dryer. Jika anda tidak memiliki waktu untuk memandikannya, anda bisa membawa kelinci anda ke pet shop agar petugas disana bisa memandikannya. Satu hal lagi yang harus anda ingat adalah, bulu kelinci yang cantik dan bersih akan membuat penampilan kelinci menjadi lebih bagus. Untuk itu, sangat dianjurkan untuk menyisir bulunya sebanyak 2-3 kali dalam seminggu supaya bulunya tidak lengket dan kumal.
3. Perhatikan Kesehatan dan Keamanannya
Sumber: raskelinci.com
Kelinci termasuk binatang yang kaktif di malam hari. Sehingga mereka lebih aktif makan di malam hari dibandingkan di siang hari. Oleh karena itu, berikan porsi makan yang lebih banyak saat malam hari. Untuk waktu makan di siang hari sebaiknya anda memberikannya konsentrat, biji-bijian seperti padi, gandum, jagung, kedelai, kacang tanah, dan kacang hijau serta umbi-umbian yang dilembutkan. Berikan mereka pakan yang terbuat dari jerami dan daun hijau segar. Pastikan jadwal makannya teratur agar kelinci kesayangan anda tumbuh dengan sehat.
Perhatikan juga perkembangan kelinci anda setiap hari. Apabila kelinci terkena penyakit, segera bawa ke dokter hewan. Untuk mencegah kelinci terkena penyakit, berikan juga kelinci anda suplemen vitamin, supaya kebal terhadap penyakit.
Lalu jenis bahaya apa yang perlu diperhatikan? Bahaya langsung untuk kelinci diluar kandang adalah predator atau pemangsa. Kandang yang berada dipekarangan rumah belum tentu aman dari pemangsa. Misalkan saja serangan dari anjing, kucing liar, rakun, musang, burung hantu, elang, dan binatang pemangsa lainnya. Dan karena pemangsa biasanya aktif dimalam hari, lebih baik untuk membawanya masuk ke rumah di sore hari. Kandang yang kuat, biasanya cukup aman untuk melindungi kelinci di siang hari.
4. Kenali Sifat Alaminya (Naluri)
Sumber: binatangpeliharaan.org
Jika anda terlalu sering membiarkannya berkeliaran di taman, kelinci akan menunjukkan naluri atau insting liarnya kemudian kelinci akan menggali lubang. Jika hal tersebut dibiarkan, lama-kelamaan lubang akan semakin dalam dan semakin rumit. Hal ini bisa menjadi masalah jika kelinci anda sakit, hamil, ketakutan, atau luka yang membutuhkan pertolongan anda segera. Selain itu tanah juga mengandung banyak bakteri yang tidak baik untuk kesehatan kelinci.
Maka sangat penting untuk menempatkan jerami didasar kandang dengan tujuan untuk memenuhi instingnya. Kamu juga bisa menambahkan dibawah kandang guna menghalanginya untuk menggali. Setelah bisa meminimalisisr hal itu, anda bisa melindunginya dari cuaca ekstrim (panas, atau dingin sekali).
Selain beberapa hal di atas, ada beberapa hal yang harus anda ketahui untuk merawat kelinci terutama bagi anda yang pemula.
Jika anda ingin membeli kelinci anakan, jangan membeli kelinci yang masih berumur 2 bulan. Karena bisa menyebabkan kelinci mati dengan mudah karena kekebalan tubuhnya masih rentan. Seringkali kita menjumpai kelinci yang dijual di pet shop atau pinggir jalan, pedagannya sering mengatakan umurnya sudah berumur 1 atau 2 bulan. Kita tidak tahu pasti hal itu karena pedagang tidak memiliki kalender kelahiran.
Selain itu, jangan mengajak kelinci melakukan perjalanan jauh lebih dari 100 km jika umurnya masih dibawah 3 bulan. Kelinci juga harus diberi air minum, karena pada dasarnya semua mahkluk membutuhkan air minum. Jadi jangan percaya mitos yang mengatakan untuk tidak memberi kelinci air.
Terimakasih Telah Membaca Cara Merawat Kelinci Hias Dengan Benar
4 hal tersebut merupakan dasar-dasar dalam merawat kelinci yang harus anda ketahui sebelum anda memutuskan untuk memelihara sebuah kelinci. Terima kasih sudah membaca artikel Cara Merawat Kelinci Hias Dengan Benar, semoga bermanfaat!
Cara Merawat Kelinci Hias Dengan Benar
4/
5
Oleh
Unknown